Heboh Kuburan di Padang Pariaman Meninggi, Ini Penjelasan Ahli Geofisika

Infonegeri, SUMBAR – Fenomena tanah atau makam kuburan yang mendadak meninggi menjadi viral di media sosial (medsos) hingga banyak masyarakat sekitar yang ingin menyaksikan secara langsung fenomena aneh tersebut.

Fenomena terjadi di Korong Sungai Asam, Nagari Sungai Asam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (26/03/2021) lalu. Tiba-tiba makam meninggi hingga 1,5 meter, sedangkan makan disebelahnya normal seperti biasa.

Banyak warga yang berkunjung karena ingin melihat secara langsung terkait tanah kuburan yang tiba-tiba naik sendiri, banyak warga yang berkunjung karena ingin melihat secara langsung terkait tanah kuburan yang tiba-tiba naik tersebut.

Pristiwa ini sebenarnya sudah terjadi sekitar 5 hari yang lalu diketahui oleh warga. Namun, viralnya baru sekitar 3 hari belakangan ini akibat ada yang memvideokannya, ujar Anuar.

Ade Edwar selaku Ahli geologi akhirnya angkat bicara terkait fenomena tersebut. Menurutnya kuburan yang meninggi itu merupakan fenomena alam biasa yang disebut dengan fenomena diapir. Diapir terjadi akibat berat jenis material yang di bawah lebih ringan dari yang di atas.

“Karena yang di bawah lebih ringan, membuat tanah itu menekan yang di atas sehingga tanah membubung. Apalagi ini setelah musim hujan. Bisa juga akibat ada retakan-retakan lain yang lebih ringan sehingga naik ke atas,” kata Ade dilansir MNC Portal Indonesia.

Mengetahui kejadian ini, banyak masyarakat yang mengaitkan hal ini dengan hal-hal mistis atau di luar nalar. Ade Edwar meminta warga agar tidak mengaitkan fenomena itu dengan hal-hal yang klenik atau mistis.

Lanjutnya, jangan pula fenomena tersebut dianggap sebagai kuburan keramat. Selain itu, jangan malah menyebut orang yang dikubur di sana kelakuannya jelek atau disebut dijepit tanah dan sebagainya

“Fenomena ini biasa, jangan pula dikaitkan ke hal-hal yang mistis karena bisa mengarah kepada kesyirikan,” katanya. (Mayang/SA)