Desa Mandiri di Provinsi Bengkulu Meningkat

Caption foto: Kepala DJPb Provinsi Bengkulu Bayu Andy Prasetya (Foto/dok)
Caption foto: Kepala DJPb Provinsi Bengkulu Bayu Andy Prasetya (Foto/dok: Soprian Ardianto)

Infonegeri, BENGKULU – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) melaporkan peningkatan jumlah desa mandiri di Provinsi Bengkulu menjadi 59 pada tahun 2024, melonjak dari 33 desa pada tahun sebelumnya.

Kepala Kantor Wilayah DJPb Bengkulu, Bayu Andy Prasetya mengatakan dari total 1.341 desa di wilayah tersebut, 59 desa berhasil mempertahankan status desa mandiri, dan provinsi ini mencatat prestasi signifikan dengan tidak memiliki desa yang tergolong sangat tertinggal.

“Peningkatan ini mencerminkan komitmen dan kolaborasi yang kuat dalam upaya memajukan masyarakat di tingkat desa,” ujar Bayu, Minggu (14/01/2024).

Bayu menjelaskan bahwa desa-desa mandiri menunjukkan kinerja yang unggul, memungkinkan penyaluran dana desa dalam dua tahap dengan persentase 60 persen dan 40 persen dari total pagu yang disediakan pemerintah pusat.

“Kami terus mendorong desa lain untuk mencapai status desa mandiri, menekankan pentingnya indikator seperti transparansi, kecepatan penetapan anggaran pendapatan dan belanja desa (APBDes), tata kelola keuangan, pengawasan, dan penggunaan dana desa.” terangnya.

Prestasi pembangunan di Provinsi Bengkulu juga tercermin dalam peningkatan status desa-desa lainnya, seperti desa berkembang yang meningkat menjadi 749 desa (dari sebelumnya 848 desa), desa maju sebanyak 458 desa (dari sebelumnya 317 desa), dan desa tertinggal yang berkurang menjadi 75 desa (dari sebelumnya 142 desa).

Editor | Bima Setia Budi