Infonegeri, YERUSALEM — Militer Israel mengatakan, Jumat (05/07/2024). bahwa pihaknya melakukan aktivitas kontra terorisme termasuk serangan udara di wilayah Kota Jenin di Tepi Barat. Pihak berwenang Palestina mengatakan lima orang tewas.
Militer mengatakan tentara Israel telah “mengepung sebuah bangunan di mana teroris telah membarikade diri mereka” dan tentara tersebut saling baku tembak, sementara serangan udara telah “menyerang beberapa teroris bersenjata” di daerah tersebut.
Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan lima orang tewas, tetapi tidak memberikan informasi apa pun mengenai identitas mereka. Tidak ada perincian lebih lanjut yang dapat diperoleh dari kedua pihak.
Bentrokan di Jenin, yang dikenal sebagai markas militan di mana tentara sering beroperasi, terjadi sehari setelah kelompok pemantau anti-permukiman Israel, Peace Now, mengatakan pemerintah berencana membangun hampir 5.300 rumah baru di permukiman di Tepi Barat yang diduduki.
Kekerasan meningkat di Tepi Barat sejak Israel memulai perang di Gaza, yang dipicu oleh serangan militan Hamas ke Israel selatan pada 7 Oktober. Serangan Hamas menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyandera lebih dari 200 orang lainnya.
Perang sejauh ini telah menewaskan lebih dari 38.000 warga Palestina, kata Kementerian Kesehatan Gaza. Kementerian tidak membedakan antara kombatan dan warga sipil dalam penghitungannya, tetapi mencakup ribuan perempuan dan anak-anak.
Editor | Bima Setia Budi
Sumber | VOA Indonesia