Beranda DAERAH Dempo Xler Calon Gubernur Bengkulu Miliki Visi-Misi Kemerdekaan

Dempo Xler Calon Gubernur Bengkulu Miliki Visi-Misi Kemerdekaan

0
Dempo Xler Calon Gubernur Bengkulu Miliki Visi-Misi Kemerdekaan
Caption foto: Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler saat mengisi materi seminar kepemudaan. (Foto/Dok: Soprian Ardianto)

Infonegeri, BENGKULU – Imami atau Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Perkumpulan Pengajian Ilmu Tasawuf Thoriqoh Naqsyabandiyah Indonesia (DPP PPITTNI) yang terdiri dari 12.000 orang pengamal ilmu Tasawuf, Dempo Xler akan mencalonkan sebagai Gubernur Bengkulu pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Dempo Xler yang kini masih menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu ini, memiliki tekad mulia menjemput peradaban Indonesia emas tahun 2030. Indonesia akan menjadi perekonomian terbesar ke-5 dunia pada tahun 2030, dan ia berkeyakinan dengan membangun terlebih dahulu Provinsi Bengkulu.

“Siapapun calon Pemimpin nantinya, saya berpesan menitipkan agenda bagaimana membangun peradaban Indonesia emas, Nusantara Bangkit 2030, yang dimulai dari Provinsi Bengkulu, siapapun Pemimpin ingin berhasil Bangun dulu Bengkulu,” kata Dempo Xler beberapa tempo lalu, yang saat ini bertekad mencalonkan Gubernur Bengkulu.

Indonesia Emas 2030, ia juga menegaskan visi-misi merdeka, Indonesia pada hakikatnya tidak lagi menggantungkan pada nasib pada bangsa lain. Aspek-aspek kemandirian antara lain ideologi, politik, hukum, pendidikan, dan lain-lain, itulah menurut Dempo konsep kemerdekaan, terutama mengetaskan kemiskinan berdasarkan visi-misi kemerdekaan.

“Indonesia Emas, kuncinya adalah mengetaskan kemiskinan yang ada, sesuai pada visi-misi kemerdekaan Indonesia yang mengantarkan Rakyat ke depan pintu gerbang kemerdekaan Indonesia. Hal tersebut bisa dilakukan yakni dengan cara bersatu, berdaulat adil dan Makmur,” tegas Dempo yang juga berpesan kepada Presiden Indonesia.

Lebih lanjut, Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini menyampaikan bahwa Pemimpin harus paham konsep-konsep kemerdekaan Indonesia. “Pemimpin itu harus bersatu, dengan bersatunya maka berdaulatlah Negara. Kalau pemimpinnya sudah berdaulat makan pemimpinnya juga bias adil, dengan otomatis Rakyat akan Makmur,” jelasnya.

Dempo juga mengajak dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) untuk saling menjaga “Kita harus terus berjuang, dengan gong lebih besar lagi, Tugas kita tidak hanya menjaga NKRI. Namun menjaga perdamaian di seluruh muka bumi. Baik antara manusia dengan manusia, manusia dengan alam, manusia dengan Tuhan,” tuturnya.

Pewarta | Soprian Ardianto