Infonegeri, BENGKULU – Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah buka diseminasi hasil program peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan Tahun 2023, bersama Kemendikbudristek di Grage Hotel Bengkulu, Selasa (12/12/2023).
Dalam sambutannya Gubernur Bengkulu mengatakan di tengah semakin pesatnya kemajuan teknologi, profesi guru tidak hanya sebatas memberikan pendidikan namun guru dituntut tingkatkan kompetensi kemampuan membimbing, memilah informasi.
“Kurikulum merdeka belajar ini, dimana sangat dituntut adanya peningkatan kompetensi bagi guru dan tenaga pengajar untuk siswa, karena menyangkut membangun kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan zaman yang semakin canggih,” kata Rohidin.
Dijelaskan Rohidin diselenggarakannya kegiatan ini, tentu output dihasilkan guna meningkatkan kemandirian bagi anak didik, tentu dengan ouput yang terukur, dan kompetensi guru ini kunci bagi pemerintah dalam menyempurnakan kurikulum.
“Outputnya tentu sudah terlihat dari adanya pergelaran hasil karya anak-anak hari ini. Dan hal yang tak kalah penting peningkatan kompetensi guru jadi kunci pemerintah untuk menyempurnakan kebijakan kurikulum dalam kemampuan murid,” jelas Rohidin.
Sementara itu disampaikan Sekretaris Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Kemendikbudristek Ismail, mengatakan jumlah guru secara formal di Indonesia lebih kurang 3 juta dan 1 juta di bawah 33 Unit Pelaksanaan Teknis (UPT).
“Kompetensi guru ada 4, pertama kompetensi pedagogis, kedua kompetensi kepribadian, ketiga kompetensi sosial dan ke empat kompetensi profesional. Dengan adanya Balai Guru Penggerak (BGP) ini lebih memudahkan meningkatkan kompetensi guru,” harapnya.
Editor | Bima Setia Budi