Infonegeri, KOTA BENGKULU – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu akan melaunching nomor Call Center 112 (Layanan Panggilan Darurat) bagi masyarakat Kota Bengkulu di Hari Jadi Kota Bengkulu yang ke 303.
Hal tersebut disampaikan Kadis Kominfo Kota Bengkulu Eko Agusrianto saat gelar rapat bersama perwakilan Kementerian Kominfo dan pihak Telkom Bengkulu terkait persiapan Launching Call Center tersebut.
Launching 112 akan menjadi kado terindah di Hari Jadi Kota Bengkulu. Launching ini merupakan keinginan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu dalam merespons cepat laporan masyarakat terkait gawat darurat.
“Ya ini merupakan keinginan pimpinan kita untuk merespon cepat laporan masyarakat terkait gawat darurat sehingga semua masalah masyarakat kota bisa direspons cepat,” ungkap Eko saat rapat di Ruang Kerja Kepala Diskominfo, Senin (7/3/2022).
Dengan akan dilaunching nya call center tersebut, Eko berharap dukungan penuh dari semua kalangan dalam di Hari Jadi Kota Bengkulu pada 17 Maret 2022 mendatang.
“Saya berharap semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Bengkulu, berserta stakeholder dan masyarakat dapat terlibat dalam mensukseskan launching call center 112 di hari jadi Kota Bengkulu ke 303” ungkap Eko.
Ditambahkan Eko, saat ini Pemkot Bengkulu lagi mempersiapkan sarana dan prasarana serta Sumber Daya Manusia (SDM) untuk layanan call center 112, sehingga waktu launching nanti semua akan telah siap.
Sementara itu, Staf Direktorat Pengembangan Pitalebar Ditjen PPI Kemkominfo Wibi Noviardi menyampaikan sudah 82 Kabupaten/Kota di Indonesia yang mengimplementasi layanan panggilan darurat 112.
Nantinya, lanjutnya, masyarakat juga bisa menghubungi layanan call center 112 secara gratis tanpa khawatir tidak ada pulsa serta proses menghubungi layanan 112 hanya hitungan beberapa detik saja.
“Layanan 112 merupakan terobosan yang sangat bagus untuk diterapakan di lingkungan masyarakat, dengan layanan 112 ini masyarakat bisa melaporkan tentang kegawat daruratan,” kata Wibi.
Berikut untuk diketahui layanan-layanan yang bisa dihubungi 110 Kepolisian, 115 Basarnas, 117 BNPB, 119 Kemenkes, 113 Kebakaran dan 112 Kegawatdaruratan Terpadu.
Diketahui saat rapat tersebut digelar turut hadir, Kepala Bidang Pengelolaan Penyelenggaraan E-Government Herliani, Kepala Seksi Layanan E-Government Deddy Pardiansyah.
Turut hadir juga Kepala Seksi Infrastruktur, Teknologi dan Persandian Weniarti, Kepala Seksi Pengembangan Pengelolaan Data dan Aplikasi Endang dan tim E-Government Diskominfo. [SA/Rls]
