Infonegeri, BENGKULU – Reses Wakil Ketua (Waka) II DPRD Kota Bengkulu, dalam menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen dan pengaduan masyarakat guna memberikan pertanggungjawaban secara moral dan politis kepada konstituen di daerah pemilihan.
Dalam reses Anggota DPRD Alamsyah, di Daerah Pemilihan (Dapil) I Kota Bengkulu Tahun 2021, dengan menyerap dan menyalurkan Aspirasi masyarakat Kota Bengkulu, tersebut kurang mengenakan karena Sekuriti menyebutkan tidak boleh masuk.
“Tidak boleh masuk mas, karena sudah ada media didalam yang meliput,” ungkap salah satu Sekuriti DPW PKS Provinsi Bengkulu, Sabtu (25/09/2021) kepada beberapa media yang diundang dari Sekretariat DPRD Kota Bengkulu.
Tidak bolehnya didalam peliputan reses tersebut sekuriti menyebabkan karena belajar dari pengalaman reses sebelumnya (reses, DPRD Provinsi Bengkulu, red) bahwa banyaknya media yang datang hanya mengambil Nasi Kotak, tanpa ada berita.
“Sebelumnya pernah kejadian bahwa reses DPRD Provinsi Bengkulu banyak wartawan yang datang hanya mengambil Nasi Kotak tanpa ada naik berita, pada akhirnya kami tidak mendapat bagian,” Sebutnya dihadapan beberapa media.
Ditempat yang berbeda, Nasti Humas DPW PKS Provinsi Bengkulu meminta maaf kepada beberapa wartawan karena menurut kami (PKS) tidak pernah mengajari sekuriti seperti itu.
“Atas kejadian itu kami minta maaf ya Bang, karena kami tidak pernah mengajari Sekuriti kami seperti itu, sekali lagi kami minta maaf atas kejadian itu,” ungkapan Nasti. [Soprian]
