Infonegeri, REJANG LEBONG – Wujudkan pelestarian budaya, Bupati Rejang Lebong Dr. H. Syamsul Effendi, mengapresiasi Pagelaran seni Kuda Kepang Grebeg Suro, yang berlangsung di Lapangan Setia Negara Curup, Selasa (12/12/2023).
Dikatakan Syamsul pagelaran pentas kesenian tradisional ini sebagai pemimpin kepala daerah ia sangat mengapresiasi dan mendukung upaya dalam pelestarian budaya Rejang Lebong terkhususnya kuda kepang grebeg suro tradisional dari masyarakat jawa.
“Sebagai pimpinan daerah saya sangat mengapresiasi dan mendukung penuh pergelaran kuda kepang grebeg suro, ini merupakan salah satu upaya pelestarian budaya Jawa yang berkembang di Provinsi Bengkulu khusunya di Kabupaten Rejang Lebong,’’ kata Bupati.
Dijelaskannya kesenian kuda kepang sangat populer ini dapat tumbuh dan berkembang di Rejang Lebong, karena kesenian ini cukup digemari oleh masyarakat, yang bukan hanya etnik Jawa saja, bahkan masyarakat Rejang Lebong juga menggemarinya.
“Kesenian kuda kepang ini tidak hanya digemari oleh masyarakat etnik jawa saja, tetapi masyarakat Rejang pun ikut dalam klub ini. Artinya adat istiadat kuda kepang sangat disukai oleh seluruh masyarakat Rejang Lebong,” jelas Bupati.
Selanjutnya Kepala Dinas dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu, Saidirman mengucapkan terima kasih kepada Bupati Rejang Lebong dan Wakilnya yang sudah memfasilitasi agenda Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu.
“Perlu saya sampaikan pelestarian kebudayaan terutama kesenian Jawa (kuda kepang) yang nantinya akan kita saksikan keseniannya. Kesenian kuda kepang ini bukan hanya masyarakat dari Jawa yang menyukai tetapi seluruh masyarakat menyukai,” ujarnya.
Diketahui dalam acara tersebut ikut mendampingi Wakil Bupati Hendra Wahyudiansyah, SH, anggota DPRD Provinsi Bengkulu Suhardhi DS, DPD RI Sultan Bahtiar Najamudin, Kadis Dikbud Provinsi, Saidirman, SE, MSi, serta masyarakat dan tamu undangan.
Editor | Bima Setia Budi
