Infonegeri, POLITIK – Partai Amanat Nasional atau PAN dalam berpolitik selalu mengedepankan kemampuan memimpin, seperti halnya dalam pemilihan kepala daerah, PAN selalu mengusung kadernya yang telah berpengalaman dalam memimpin.
Hal tersebut sangat cocok disematkan untuk kader-kader PAN yang telah perpengalaman, salah satunya Bupati Kabupaten Lebong, Kopli Ansori dan Suprianto yang kini masih menjabat sebagai ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu.
Kedua kader terbaik PAN tersebut diyakini jika mencalonkan Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu mampu mendulang suara terbanyak (terpilih), terbukti Kopli sejak menjabat Bupati pada pileg 2024 ini mampu meraih suara terbanyak dari Partai lainnya.
Keberhasil Kopli tersebut, PAN di Kabupaten Lebong, pada Pileg 2024 berdasarkan hasil hitungan Komisi Pemilihan Umum (KPU) meraih 25.950 suara pada Pileg tingkat Kabupaten, sehingga berhasil mengamankan 8 hingga 9 kursi di DPRD Lebong.
Beigtupun Suprianto, ia sangat cocok mendampingi Kopli sebagai calon Walikota Bengkulu, dimana Suprianto merupakan kandidat pada pileg 2019 yang lalu ia meraih suara terbanyak, sehingga ia ditetapkan sebagai Ketua DPRD Kota Bengkulu.
Suprianto kinerja dan efektivitasnya dalam memimpin tak diragukan lagi, ia berhasil mengimplementasikan fungsi DPRD untuk meningkatkan kualitas masyarakat, seperti mampu dalam pengawasan anggaran sehingga masyarakat Kota Bengkulu bahagia.
Kopli Ansori selama menjalankan pemerintahan terlihat secara transparan dan akuntabel. Keputusan politik dan pengeluaran dana publik dilakukan dengan jelas dan terbuka, ini tentu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinannya.
Berdasarkan tingkat integritas dan etika keduanya selama menjabat dalam menjalankan tugas-tugasnya tentu sangat memungkin akan mendapatkan lebih banyak dukungan dari masyarakat jika keduanya mencalonkan Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu.
Begitupun kebijakan politik, tentu akan sejalan dengan kebijakan politik mantan Walikota Bengkulu Helmi Hasan yang ingin meneruskan visi-misi menghadirkan masyarakat religius dan bahagian, ini tentu akan mungkin mendapatkan dukungan yang lebih besar lagi.
Pewarta | Soprian Ardianto
Editor | Bima Setia Budi
