Infonegeri, BENGKULU SELATAN – Kebakaran melanda Pondok Pesantren (PonPes) Al Quraniyah, di Jalan Affan Bachsin, Pasar Mulia, Kota Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, Sabtu (16/12/2023) sekiar kurang lebih pukul 12.34 WIB.
Berdasarkan data kebakaran dilingkungan Ponpes Al Quraniyah, kobaran api yang melahap sekita 6 ruangan asrama santri yang berada di lingkungan ponpes, api diduga berasal dari bangunan tingkat atas ponpes yang merupakan ruangan asrama para santri.
“Informasi dari pemimpin PonPes Miki Supriyanto, saat kebakaran asrama dalam keadaan kosong (libur sekolah). Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik, asrama terbakar 75 persen,” kata Kasatpol PP & Damkar Erwin Muchsin, Minggu (17/12/2023).
Dijelaskan Erwin, kobaran api dapat dipadamkan kurang lebih 1,5 jam “Tidak ada korban luka-luka maupun meninggal dunia, kerugian diperkirakan lebih kurang Rp 250 juta. Setelah dilakukan penyisiran dan dipastikan aman pukul 14:00 WIB.” terangnya.
Ditambahkan Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir melalui Kapolsek Kota Manna IPTU Reno Wijaya “Ya benar, kami menerima laporan terjadinya kebakaran di Pondok Pesantren Al Quraniyah, Api diduga berasal dari asrama santri,” katanya.
Dijelaskan Kapolsek Kota Manna, Pihaknya saat menerima laporan adanya kebakaran di PoPes Al Quraniyah langsung menuju Tempat Kejadian Pekara (TKP) untuk membantu masyarakat dan pihak satgas Damkar untuk memadamkan kobaran api.
“Saat kebakaran, menurut informasi yang kami terima, asrama dalam keadaan kosong, karena para santri sudah pulang (libur sekolah). Dugaan sementara, penyebab kebakaran karena terjadinya korsleting listrik, dan tidak ada korban jiwa,” jelasnya.
Diketahu pada saat proses pemadaman api lebih kurang 1,5 jam ini, Satgas Damkar Bengkulu Selatan mengerahkan 3 unit mobil operasional, 2 unit motor roda tiga DAMKAR, serta 40 Satgas DAMKAR untuk memadamkan kebakaran tersebut.
Editor | Bima Setia Budi
