Logistik Pemilu Enggano Via Kapal di Musim Hujan

Caption foto: Ketua KPU Provinsi Bengkulu Rusman Sudarsono saat menghadiri Sosialisasi yang digelar oleh Bawaslu Bengkulu Tengah (Foto/dok: Soprian Ardianto)
Caption foto: Ketua KPU Provinsi Bengkulu Rusman Sudarsono saat menghadiri Sosialisasi yang digelar oleh Bawaslu Bengkulu Tengah (Foto/dok: Soprian Ardianto)

Infonegeri, BENGKULU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu dalam mensukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024, menyampaikan di Provinsi Bengkulu terdapat beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) tersulit, yakni Pulau Enggano.

Untuk menjangkau TPS tersulit yang di Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, KPU Provinsi Bengkulu sendiri telah melakukan koordinasi bersama Danlanal dan mereka siap membantu, dan untuk TPS sulit lainnya kita akan melihat dari prakiraan cuaca.

“Kami sudah berkoordinasi ke Danlanal dan mereka menyambut baik serta siap membantu proses pendistribusian logistik. Terkait dengan TPS sulit lainnya KPU akan memonitoring langsung dengan kondisi cuaca,” kata Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Rusman Sudarsono, Selasa (29/11/2023) saat menjadi narasum Bawaslu Bengkulu Tengah.

Lebih lanjut dengan melihat kemungkinan-kemungkinan cuaca di bulan Januari 2023 memasuki musim hujan, makan kita akan memerintah jajarannya untuk mencari jalan alternatif lain jika kalau jalan tersebut nanti tidak bisa dilewati oleh penyelenggara.

“Kemungkinan Bulan Januari intensitas curah hujan cukup tinggi, maka kita akan mendata lebih valid, baik arus berangkat atau balik untuk mencapai ke TPS sulit, kalau memang jalur tidak bisa dilewati maka nanti kita akan meminta untuk mencari jalan alternatif lainnya untuk memastikan pendistribusian logistik Pemilu,” terang Rusman.

Lebih lanjut ia menyampaikan dalam pendistribusian khususnya di Pulau Enggano dengan telah melakukan koordinasi bersama Danlanan, dimana mereka mengetahui medan menuju Pulau Enggano, “Kemungkinan akan menggunakan Kapal,” singkatnya.

Ia juga men menyebutkan dalam mendistribusian logistik pada pemilu 2024, pendistribusian logistik dibagi menjadi dua tahap yang disebar 10 zonasi di seluruh Kabupaten dan Kota. Tahap pertama pendistribusian selesai hingga 100 persen.

Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Rusman Sudarsono, ia menjelaskan skema pendistribusian logistik pemilu 2024 menjadi dua tahap, tahap pertama yang disebarkan di Kabupaten/kota telah mencapai target hingga 100 persen.

“Logistik tahap pertama, rekap jumlah kebutuah kotak suara, bilik suara, tinta, segel dan segel plastik yang telah didistribusikan pada tahap pertama sudah mencapai 100 persen, sudah didistribusikan ke Gudang KPU Kabupaten dan Kota,” beber Rusman.

Ia juga merincikan dari rekap jumlah kebutuah kotak suara, bilik suara, tinta, segel dan segel plastik, dari KPU RI yang telah didistribusikan oleh KPU Provinsi Bengkulu ke KPU Kota dan Kabupaten pada tahap pertama sudah masuk gudang 100 persen.

“Jumlah logsitik yang telah didistribusian ke gudang KPU Kabupaten/Kota pada tahap pertama sebanyak 31.308 jumlah kotak suara, 24.840 jumlah bilik suara, 12.420 jumlah tinta, 599.142 jumlah segel dan 162.090 jumlah segel plastik.” katanya.

Adapun rincian logistik didistribusikan pada tahap pertama: Kabupaten Lebong 1.769 Kota Suara, 1.396 bilik suara, 698 tinta, 33.745 segel, 9.074 segel plastik. Kepahiang 2.648 kota suara, 2.104 bilik suara, 1.052 tinta, 50.706 segel, 13.676 segel plastik.

Kota Bengkulu 4.943 kota suara, 3.940 bilik suara, 1.970 tinta, 94.731 segel, 25.610 segel plastik. Seluma 3.268 kotak suara, 2.592 bilik suara, 1.296 tinta, 62.569 segel, 16.848 segel plastik. Bengkulu Utara 4.518 kotak suara, 3.548 bilik suara, 1.792 tinta, 86.450 segel, 23.296 segel plastik.

Bengkulu Tengah 1.957 kotak suara, 1.548 bilik suara, 774 tinta, 37.421 segel, 10.062 segel plastik. Mukomuko 2.955 kotak suara, 2.340 bilik suara, 1.170 tinta, 56.481 segel, 15.210 segel plastik. Rejang Lebong 4.110 kota suara, 3.264 bilik suara, 1.632 tinta, 78.662 segel, 21.216 segel plastik.

Bengkulu Selatan 2.942 kotak suara, 2.336 bilik suara, 1.168 tinta, 56.348 segel, 15.814 segel plastik. Kaur 2.200 kotak suara, 1.736 bilik suara, 868 tinta, 42.029 segel, 11.284 segel plastik.

Pewarta | Soprian Ardianto
Editor | Bima Setia Budi