Infonegeri, BENGKULU – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bengkulu akan membentuk 5 Blood Collecting Side (BCS) di wilayah Kabupaten yang belum memiliki Unit Donor Darah (UDD) diataranya Seluma, Kaur, Lebong, Bengkulu Tengah dan Mukomuko.
Hal itu terungkap dari hasil Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Pelayanan Kesehatan dan Donor Darah. “PMI bersama UDD Provinsi dan Kabupaten akan melakukan pendirian BCS, bertujuan untuk membantu pemenuhan kebutuhan darah secara sukarela ” kata Sekretaris PMI Provinsi, Joni Saputra dalam keterangan tertulisnya, Selasa, (03/10/2023).
BCS tersebut, menurutnya guna memudahkan koordinasi terkait dalam memenuhi kebutuhan darah setiap daerah Kota/Kabupaten, PMI setempat terlebih dahulu mengadakan pertemuan segitiga dengan pihak Manajamen Rumah Sakit.
Disisi lain, sehubungan dengan SK umum PMI Pusat terkait kenaikan Biaya Pengganti Pengolahan Darah (BPPD) PMI Provinsi Bengkulu sedang dalam tahap pengajuan. Dimana perevisian Peraturan Gubernur (Pergub) tentang kenaikan BPPD yang baru.
“Hal itu juga akan segera diikuti oleh Kabupaten dan Kota untuk membuat peraturan Walikota dan Bupati, Dan juga meminta kepada PMI Kota/Kabupaten harus lebih peka terhadap issue kesehatan wilayah kerja masing-masing.” terangnya.
Pewarta | Soprian Ardianto
Editor | Bima Setia Budi
